Setiap daerah di Indonesia pasti memiliki keunikan dan kekhasan adat, budaya dan juga wisata yang menjadi daya tarik bagi orang luar untuk berkunjung ke daerahnya. Salah satunya adalah Bantul yang mana merupakan bagian dari salah satu Kabupaten Daerah Istimewa Yogyakarta ini selain memiliki adat, tradisi dan budaya yang kental juga memiliki Pesona akan keindahan alamnya.
Wisata di Kabupaten Bantul adalah salah satu tempat wisata di Jawa Tengah yang wajib dikunjungi karena memiliki banyak tempat-tempat yang menarik untuk dikunjungi selain menjadi tempat refreshing dan healing tetapi juga memiliki tempat wisata angker dan aura mistis yang selalu ramai pengunjung dan sekaligus sebagai tempat uji adrenalin makhluk ghaib tak kasat mata.
Berikut ini ada beberapa tempat tempat wisata mistis di Bantul.
Bagi wisatawan yang menyukai petualangan alam sekaligus menikmati keindahannya di Goa Cerme ini memang tempatnya. Tempat wisata yang tidak pernah sepi pengunjung ini adalah destinasi alam populer di Bantul yang menyuguhkan keindahan goa bawah tanah yang memukau.
Tidak seperti goa-goa yang lain yang memiliki keindahan stalaktit dan stalakmit tetapi di goa ini para pengunjung bisa menikmati keindahan sungai bawah tanah dan air terjun didalam goa ini. Goa Cerme terletak di ketinggian 500 mdpl dengan panjang mulut goa sampai 1,5 kilometer dan kedalamannya mencapai 750 meter.
Selain menikmati keindahan dalam goa para pengunjung juga bisa melihat beberapa barang peninggalan sejarah yang sangat berharga yaitu;
Goa Cerme berlokasi di jalan Srunggo, Selopamioro, Imogiri, Bantul, Jawa Tengah. Tempat wisata Goa Cerme merupakan tempat Wisata alam sekaligus tempat destinasi religius yang memiliki aura mistis yang erat kaitannya dengan sejarah religi zaman dulu karena menurut ceritanya goa Cerme ini adalah tempat persinggahan Wali Songo dalam menyebarkan agama Islam di pulau Jawa.
Goa Cerme ini dulunya adalah tempat pertemuan Wali Songo untuk berunding dan membahas segala hal tentang Islam serta membahas tentang pendirian Masjid Agung Demak. Hingga sampai saat ini di goa ini kerap dilakukan berbagai ritual setiap Senin atau Selasa Wage yaitu acara syukuran memohon keberkahan kepada Tuhan.
Goa Siluman adalah termasuk tempat wisata angker di Jogjakarta yang terletak didaerah Wonocatur, Banguntapan, Bantul, Jawa Timur. Tepatnya disebelah timur pasar Bantengan. Goa Siluman ini dulunya adalah sebagai tempat peristirahatan atau Pesanggrahan peninggalan waktu zaman Sultan Hamengkubuwono II Keraton Yogyakarta yang dibangun pada tahun 1800-an.
Menurut salah seorang warga setempat dulu di sekitar Goa Siluman banyak kejadian-kejadian aneh dan penampakan mistis yang dialami oleh setiap orang yang melewati kawasan goa ini sehingga sejak saat itulah nama goa ini berubah nama menjadi Goa Siluman. Didalam goa ini banyak lorong-lorong dan kamar peristirahatan para keluarga raja.
Kira-kira sekitar tahun 1980-an ada seorang tukang becak mengantar seorang wanita pada malam hari. Sesampainya didepan goa tersebut wanita itu turun dan tukang becak hanya melihat pemandangan sebuah bangunan besar dan megah.
Perempuan tersebut masuk ke dalam rumah itu dan tukang becak pun menunggu didepan. Karena perempuan tersebut tidak kunjung keluar dari rumah dan akhirnya tukang pun tertidur. Setelah keesokan harinya tukang becak pun terbangun dan tidak melihat lagi rumah besar itu seperti yang ia lihat semalaman.
Selain itu ada lagi kejadian aneh yang juga pernah dialami oleh orang-orang yang ingin berdagang ke pasar melintasi lokasi ini yang kerap mendengar suara dipanggil oleh sosok yang tak dikenal seolah-olah ingin membeli dagangan tetapi setiap dicari sosok itu tidak pernah bertemu. Mitosnya ketika orang yang dipanggil tersebut bisa menemukan sosok itu dagangannya menjadi laris manis.
Namun menurut pengakuan warga sekitar sekarang sudah tidak ada lagi kejadian atau penampakan aneh di lokasi ini meskipun kesan horor dan angker tetap melekat Goa Siluman ini karena masih banyak ditemukan orang yang mencari ilmu dengan bertapa dan mandi di kawasan Goa Siluman ini.
Pantai Parangkusumo dipercaya adalah sebagai pintu gerbang menuju istana kerajaan Ratu Pantai Selatan Nyi Roro Kidul. Oleh sebab itu setiap ada yang ingin mengunjungi pantai ini dilarang memakai costum berwarna hijau karena jika melanggar peraturan tersebut akan membahayakan jiwa pengunjung itu sendiri.
Ketika memasuki area pantai ini para pengunjung langsung merasakan nuansa sakral sesaat setelah berada di pantai Parangkusumo karena akan tercium wangi bunga kembang setaman yang berpadu dengan wangi kemenyan yang dibakar sebagai salah satu bahan sesajen. karena memang banyak ditemukan deretan penjual kembang disekitar lokasi ini yang jarang ditemui di pantai lain.
Icon utama di pantai Parangkusumo yang paling diserbu pengunjung adalah Batu Cinta yang mana tempat ini adalah sebagai tempat bermunajat dan memohon atas segala keinginan. Dipercaya jika memanjatkan permohonan didekat Batu Cinta ini akan terkabul. Tak heran tempat ini selalu dipadati oleh ratusan pengunjung tak pandang Kelas, Suku dan agama berbondong-bondong ke tempat ini dihari-hari yang dianggap sakral.
Selain itu diyakini juga jika berziarah ke Batu Cinta ini bisa membantu melepaskan beban hidup dan menumbuhkan kembali semangat hidup. Selain ziarah ke Batu Cinta jika datang ke pantai ini diwaktu tertentu para pengunjung bisa menyaksikan acara sakral lainnya yaitu acara Labuhan yang mana yaitu proses penguburan potongan kuku, rambut, dan pakaian Sultan yang berlangsung di dalam area Puri Cepuri.
Di pantai Parangkusumo ini selain berziarah ke Batu Cinta dan menyaksikan proses Labuhan, para pengunjung bisa menikmati keindahan setiap sudut pantai dari sisi timur ke barat dengan menaiki kuda sekaligus menikmati hempasan ombak yang besar serta hembusan angin sepoi-sepoi di area pantai.
Di daerah Yogyakarta banyak sekali ditemukan goa khususnya di Kabupaten Bantul, Provinsi Jawa Tengah. Salah satunya adalah Goa Jepang yaitu wisata sejarah Indonesia yang didatangi wisatawan Indonesia sekaligus wisata sejarah di Jogja yang wajib dikunjungi yang membuat kita mengenang kembali masa penjajahan Jepang pada zaman dahulu. Goa Jepang pada masa penjajahan dulu yang berfungsi sebagai bunker pertahanan Jepang pada masa perang dunia ke II. Bunker ini berjumlah 18 dan memiliki lorong yang cukup sempit.
Di goa ini banyak menyimpan kisah mistis yang memiliki energi yang sangat kuat yang mana di dalam goa ini terdapat kerajaan tuyul bahkan penunggu goa jepang adalah sosok tentara Jepang yang kadang penampakannya tanpa kepala. Sungguh pemandangan yang membuat bulu kuduk merinding.
Goa Jepang terletak di Dukuh Ngreco, Poyahan, Desa Seloharjo, Pundong, Bantul, Yogyakarta. Meskipun goa Jepang terkesan angker tapi disekitar goa banyak terdapat spot menarik dengan pemandangan pantai eksotis di Jawa Tengah yang indah dan instagrammabel yaitu pantai Parangtritis dan juga hamparan sawah-sawah nan hijau yang mempesona karena lokasi goa Jepang Pundong berada diatas perbukitan.
Selain itu ada spot spot foto yang kece dengan latar belakang Pantai Selatan yang menawan seperti spot foto Bulan Sabit, Kelopak Bunga hingga Kuda Lumping yang Instagrammabel sekali. Tempat wisata yang recommended bagi yang refreshing sekaligus mengenang masa sejarah dulu.
Itulah beberapa wisata Angker di Bantul, Jogjakarta yang mengandung unsur sejarah, religi dan juga mistis serta panorama alam yang indah.