Korlantas Polri menggelar Sertifikasi Training of Trainer (TOT) selama 2 hari pada 6-8 Juni 2023, untuk para instruktur mengemudi. Gelaran ini mencakup Pendidikan dan Pelatihan Mengemudi Seluruh Indonesia dan Asesmen Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (KKNI) Level-4 Instruktur/Trainer Korlantas Polri.
Brigadir Jenderal Polisi Drs. Ery Nursatary, M.H., Direktur Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri, gembira atas kehadiran wadah ini. Menurutnya program ini sangat membantu polisi untuk menurunkan angka kecelakaan & pelanggaran Lalu Lintas.
Kedepannya, program TOT ini dapat menciptakan instruktur yang profesional dan dapat menghasilkan peserta didik yang bertanggung jawab. Program TOT ini memiliki tingkatan, yaitu level 4 dan level 6, untuk mencetak instruktur mengemudi yang handal dan kompeten.
Nah, bagi trainer yang tidak mengikuti TOT, dihimbau untuk segera mensertifikasikan kompetensi profesinya. Polri juga berharap untuk sekolah mengemudi yang belum memiliki izin dan instruktur kompeten, agar segera memenuhi persyaratan administrasi dan sertifikasi.
Disarankan, peserta pelatihan mendaftar di sekolah mengemudi resmi dengan instruktur yang bersertifikat kompeten dan profesional dan menguasai etika juga hukum berlalu lintas.
Brigjen Pol Ery Nursatari akan meneruskan program ini ke seluruh Polda agar melaksanakan program serupa untuk memudahkan masyarakat menjadi instruktur diklat mengemudi. Korlantas Polri akan mengirimkan Trainer & Assessor terbaiknya demi mendukung kegiatan tersebut.
Polri akan melakukan penertiban dan memberikan sanksi pada diklat yang tidak memiliki perizinan & tidak sesuai standarisasinya untuk menjaga profesionalisme dan kualitas pelatihan.
Polri pun bekerja sama dengan Pelatihan Mengemudi Antisipatif dan Presisi (PT. PMAP) serta LSP P3 BNSP. Hal ini dilakukan untuk standarisasi instruktur dan peraturan lembaga yang terlibat dalam pelatihan mengemudi. Standar yang jelas diharapkan membuat pelatihan lebih profesional dan kompeten.