Purwokerto merupakan sebuah kota kecil di Jawa Tengah tepatnya di Banyumas. Daerahnya masih sangat asri karena masih banyak sekali terdapat ruang terbuka hijau dan memiliki cuaca yang amat dingin khususnya ketika malam tiba. Selain karena kota nya yang asri dan dingin ternyata hidangan kuliner di Purwokerto banyak yang unik dan tak dapat kita temukan di daerah lainnya.
Salah satu contohnya yakni Sahoun Ayam Pak Kartim 1. Bagi kebanyakan orang mungkin heran ketika mendengar nama hidangan ini yang nampaknya lebih terdengar mirip dengan soun, mie soun atau mungkin bihun. Namun pada realitanya sahoun ayam ini bukan merupakan hidangan soun ataupun bihun.
Lalu, apa sih sebenarnya sahoun ayam ini? Yuk kita simak ulasan nya!
Sahoun Ayam Pak Kartim 1
Sekilas hidangan sahoun ayam ini lebih mirip dengan kwetiaw kuah terlihat dari bentuk sahoun nya sendiri yang lentur dan panjang serta berwarna putih memang nampak mirip dengan kwetiaw.
Tetapi bahan dasar pembuatan sahoun sendiri berbeda dengan kwetiaw karena sahoun terbuat dari tepung beras dan tepung tapioka atau biasa kita kenal dengan sebutan aci. Tekstur sahoun sendiri nampak lebih tebal dibandingkan dengan kwetiaw.
Proses pembuatan sahoun sendiri bisa dikatakan tidak begitu susah namun bukan berarti mudah. Proses awal dimulai dengan membuat adonannya yakni mencampurkan tepung tapioka dan tepung beras ditambahkan dengan air lalu diaduk. Setelah diaduk, dituangkan ke loyang sedikit demi sedikit. Lalu loyang berisi campuran tepung tapioka, tepung beras dan air tersebut di tim atau masuk dalam proses mengetim. Proses ini seperti merendam loyang tersebut diatas permukaan air mendidih. Jika dirasa sudah pas maka loyang dikeluarkan dan adonan sahoun pun sudah jadi.
Bentuk awal adonan sahoun panjang – panjang dan lebar lalu nantinya ketika akan disajikan sahoun tersebut akan di potong panjang layaknya bentuk kwetiaw. Untuk informasi tambahan, sahoun di warung Pak Kartim ini sengaja disajikan hambar tanpa bumbu agar nanti ketika disajikan maka kuah kaldu ayam nya lah yang akan memberikan rasa sedap dan meresap pada sahoun tersebut.
Sahoun Ayam ini dihidangkan dengan kuah kaldu ayam ditambah dengan suwiran daging ayam yang juga tak berbumbu selama proses perebusannya dan tak lupa irisan daun bawang yang melimpah diatasnya. Sang pemilik pun mengaku bahwa air rebusan kaldu ayam ini 100% tidak ada minyaknya karena selama proses pembuatan kaldu minyak yang dihasilkan dari proses pembuatan kaldu tersebut disingkirkan sehingga kaldu nya menjadi sangat bening.
Makanan ini sangat cocok disantap untuk makan pagi dengan kuahnya yang gurih dan hangat dan pastinya sahoun yang lembut pasti akan membuat perut kenyang. Untuk pecinta pedas sahoun ayam ini dapat ditambahkan dengan sambal merah yang pastinya juga sudah disediakan di warung Pak Kartim.
Sahoun Ayam Pak Kartim memiliki 3 cabang di Purwokerto sehingga traveler dapat dengan mudah memilih cabang mana yang lebih dekat dengan posisi traveler berada. Untuk cabang yang pertama berada di sekitaran Jl.Kaliputih tak jauh dari Gereja Katolik St.Yoseph Purwokerto lalu untuk cabang ke 2 berada di Jl. Pramuka Purwokerto dan cabang yang terakhir berada tak begitu jauh dari cabang pertama yakni di sekitar Arcawinangun. Selain membuka cabang ternyata sahoun ayam Pak Kartim juga berjualan dengan cara keliling di sekitaran Purwokerto.
Sang pemilik mengatakan bahwa usaha nya ini sudah berdiri sejak 2002 di Purwokerto. Kisah menarik lain diceritakan oleh sang pemilik bahwa sebenarnya ia sudah pernah mencoba peruntungan lain yakni dengan membuka cabang di luar kota misalnya di Tangerang dan Yogyakarta namun ternyata antusiasme yang didapatkan tidak sebesar di Purwokerto.
Untuk harga 1 porsi sahoun ayam ini dibanderol Rp 11.000 saja. Di warung ini kita juga dapat menikmati sahoun ayam dengan beberapa gorengan yang tersedia dan yang pasti harganya juga murah yakni Rp 1.500 saja. Beberapa jenis gorengan yang tersedia misalnya mendoan, tahu isi, pastel, dll.
Tips untuk para traveler yang ingin mencicipi hidangan unik khas Purwokerto ini diharapkan datang di pagi hari tak lama dari jam buka warung ini agar mendapat kesempatan menikmati gorengan yang masih hangat dan lengkap yakni pukul 09.00 pagi. Sahoun Ayam Pak Kartim 1 tutup sekitar pukul 17.00 sore atau sehabisnya.
