Terkadang segala kegiatan dan rutinitas yang setiap hari kita lakukan akan pada satu titik membuat kita lelah dan penat ingin rasanya untuk menghilang sejenak dari hiruk pikuk perkotaan untuk merefill kembali daya yang ada di tubuh dan juga pikiran. Maka dari itu banyak dari kalian yang memutuskan untuk pergi liburan dengan cara “menghilang” sejenak dari area perkotaan yang penuh sesak.
Liburan yang dipilih pun bermacam – macam akan tetapi satu aktivitas liburan yang akan membuat kalian tenang dan melupakan sejenak keluh kesah kalian adalah mendekatkan diri dengan alam dengan cara berkemah. Berkemah sendiri merupakan kegiatan yang cukup populer karena seperti yang sudah disebutkan merupakan salah satu kegiatan untuk menghilang dari perkotaan dan mendekatkan diri dengan alam.
Jika ada salah satu spot camping ground yang dapat kalian gunakan untuk menghilang sehingga kalian dapat menikmati waktu kalian adalah camping ground di Telaga Dringo yang berada di Dieng dengan ketinggian 2.222 MDPL. Sebagai catatan buat kalian sebelumnya jika camping ground ini belum dikelola oleh profesional sehingga medan yang akan kalian lalui akan sangat menantang.
Akan tetapi tentu saja karena belum dikelola oleh tenaga profesional membuat camping ground ini layaknya surga bagi mereka yang mencari ketenangan dengan pemandangan alam yang sangat mempesona dan suasana yang sejuk. Buat kalian yang memang ingin “menghilang” akan kami berikan gambaran sebagus apa camping ground ini untuk kalian gunakan sebagai tempat kalian “menghilang”.
Lokasi Dan Alamat Camping Ground Telaga Dringo
Telaga Dringo ini terletak di sebelah Barat Daya Dataran Tinggi Dieng atau tepatnya berada di Desa Pekasiran, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara yang dapat kalian akses melalui jalur akses telaga yang dikenal masyarakat sekitar dengan nama Cemeti. Seperti yang sudah di sebutkan sedikit di atas jika camping ground ini belum dikelola oleh tenaga profesional jadi kalian harus bersiap untuk menghadapi jalur yang sangat menantang.
Bahkan jika kalian pergi dengan kelompok yang memang belum pernah pergi ke sini sebelumnya maka sebaiknya kalian menggunakan jasa pemandu lokal agar kalian bisa sampai ke lokasi ini dengan lebih aman. Untuk kendaraan yang digunakan pun tidak bisa kendaraan sembarangan akan tetapi motor trail dan juga jeep yang memang khusus digunakan untuk jalur Offroad itupun tidak bisa mengantarkan kalian sampai ke lokasi.
Kalian hanya akan diantarkan sampai jalan utama Desa Pekasiran dan selanjutnya kalian harus melanjutkan dengan melakukan trekking dengan waktu tempuh hingga kurang lebih selama 20 menit. Hal itu dikarenakan kondisi jalan yang memang tidak mendukung dengan kondisi jalan yang berbatu dan tanah apalagi dengan ukuran jalan yang cukup kecil sehingga tidak sembarangan untuk kalian lewati.
Hikmah Dibalik Medan Yang Berat
Tentu saja semua perjalanan yang menantang ini ada hikmah yang bisa kalian dapatkan yang salah satunya adalah ketenangan yang kalian perlukan untuk “menghilang” dari penatnya kehidupan kota. Akses yang sulit membuat mereka yang tidak benar – benar menyiapkan dirinya dengan benar akan berpikir dua kali untuk mendatangi lokasi camping ground yang satu ini.
Ditambah lagi kalian harus membawa perlengkapan yang cukup lengkap sehingga buat kalian buat mereka – mereka yang belum terbiasa sepertinya juga akan berpikir dua kali untuk berkemah di Telaga Dringo ini. Dengan begitu buat kalian yang sudah sampai di lokasi kalian akan mendapatkan ketenangan yang tidak akan kalian dapatkan ketika kalian berada di area perkotaan.
Kalian akan disajikan pemandangan yang sangat mempesona karena belum banyak campur tangan manusia di lokasi ini membuat Telaga Dringo benar – benar akan membuat kalian menyatu dengan alam. Ditambah lagi kalian bisa menyaksikan sunrise dan juga sunset di dataran tinggi Dieng yang tentu saja memberikan daya tarik tambahan kepada kalian.
Jadi buat kalian yang memang perlu waktu untuk menenangkan diri sejenak dan menjauh dari hiruk pikuk perkotaan maka berkemah di tepi Telaga Dringo merupakan salah satu opsi yang harus dan bahkan kalian coba. Aksesnya memang cukup berat akan tetapi percayalah jika semua jerih payah yang kalian lalui selama perjalanan akan terbayar tuntas ketika kalian sampai di lokasi