Saat berkunjung ke kota pelajar yang istimewa yaitu Daerah Istimewa Yogyakarta mungkin kebanyakan orang lebih memilih untuk datang ke tempat wisata yang terkenal seperti Malioboro, Tugu Jogja, Taman Sari maupun Keraton Yogyakarta. Namun sepertinya mencari tempat wisata yang asri di sekitar area kota Yogyakarta tak begitu sulit. Salah satu wisata nan asri yang bisa kamu datangi yaitu Rumah Domes atau disebut sebagai “Rumah Teletubbies” yang ada di Desa Nglepen, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta dan tak jauh keberadaannya dari Candi Ijo, Ratu Boko serta Tebing Breksi.
Wisata Rumah Domes Teletubbies
Rumah Domes bisa dikatakan sebagai “Rumah Teletubbies” karena bentuk rumah nya yang mirip dengan rumah di serial film teletubbies. Bentuknya sangat unik yaitu melengkung tanpa adanya genting maupun sokong untuk menyokong rumahnya. Awalnya, Rumah Domes dibangun karena desain rumahnya dianggap bisa tahan bocor, sejuk dan tahan gempa dan hingga kini dibuka untuk umum sebagai tempat wisata. Jarak ke wisata ini dengan menggunakan kendaraan pribadi seperti motor atau mobil bisa ditempuh sejauh 21 KM dengan dari Kota Yogyakarta atau sekitar setengah jam saja.
Di Desa Wisata Domes banyak paket kegiatan edukasi untuk anak – anak hingga orang dewasa seperti edukasi tentang kebencanaan, paket outbond untuk segala umur, paket trip gerobak sapi, paket sejarah dan fun trip hingga paket keliling Desa Domes dengan menggunakan jeep. Untuk biaya kegiatan edukasi dibandrol dengan harga mulai dari Rp 10.000 sampai Rp 200.000, sedangkan untuk biaya masuknya mulai dari Rp. 5.000 saja per orang. Pengunjung yang penasaran dengan keadaan dalam dan isi dari rumah teletubbies bisa membeli tiket masuk seharga Rp 10.000. Tempat wisata ini sangat asik untuk edukasi anak – anak serta menjadi wisata yang “instagramable” untuk wistawan yang ingin menambah koleksi foto.
Sedikit informasi terkait pemberian nama “Rumah Domes”, sebenarnya hal ini karena Rumah Domes sengaja dibentuk untuk menjadi rumah yang tahan dari bencana gempa bumi akibat peristiwa gempa bumi yang mengguncang Yogyakarta pada tahun 2006 lalu. Rumah yang hancur akibat guncangan gempa tersebut dibangun ulang dengan bentuk seperti saat ini yaitu Rumah Domes. Memiliki arsitektur yang menarik karena rumah domes tidak memiliki genting, atapnya melengkung dan terdapat dua lantai didalamnya. Rumah Domes hampir mirip bentuknya dengan rumah Suku Eskimo namun perbedaannya hanya pada warna catnya yaitu warna – warni nampak seperti pelangi.
Rumah Domes di Desa Nglepen ini totalnya sekitar 80 buah dan yang dimana masing – masing rumah berdiameter 7 meter dengan tinggi 4,6 meter dan rumah tersebut dilengkapi 2 pintu, 4 jendela dan kamar sebanyak 2 ruangan. Rumah Domes atau Rumah Teletubbies juga dilengkapi dengan ruang tamu, dapur dan kamar mandi seperti layaknya rumah pada umumnya. Lantai atas rumah ini terbuat dari kayu dengan tangga ulir, tak lupa adanya ventilasi udara sebagai media pergerakan udara masuk dan keluar.
Fasilitas umum yang tersedia sangat lengkap mulai dari mushola, toilet umum, lahan parkir, area foodcourt, taman bermain, klinik serta tersedianya tempat penginapan bagi wisatawan yang ingin menginap dan menikmati suasana Wisata Rumah Domes lebih lama lagi. Kebersihan wisata ini juga cukup bersih, nyaman dan udara sekitarnya sejuk. Warga sekitarnya pun turut membantu menjaga kebersihan demi kenyamanan para wisatawan yang berkunjung ke desa mereka.
Selain mengikuti kegiatan edukasi, wisatawan yang datang kesana rata – rata mengabadikan moment dengan berfoto bersama teletubbies yang menjadi ikon wisata.
Biasanya setelah selesai berfoto dan berkeliling di area wisata maka wisatawan menuju ke foodcourt untuk mencicipi makanan yang ditawarkan. Namun tidak menutup kemungkinan ada beberapa wisatawan yang sudah mempersiapkan bekal berupa makanan ringan serta minuman sehingga bisa dinikmati langsung disana ketika lapar. Untuk akses menuju wisata Rumah Domes pun terbilang cukup mudah karena bisa diakses baik dengan mobil ataupun juga motor.
Jika tertarik dengan ke wisata hits yang satu ini maka kamu bisa datang pada hari Senin – Minggu mulai dari pukul 7 pagi – 5 sore. Selamat berlibur!
