Pemerintah Dorong Game Lokal sebagai Media Pembelajaran

Foto: Pixabay

Teknologi.id – Pemerintah mendorong pengembangan industri game lokal melalui penyiapan konten dan
media pembelajaran yang diharapkan bisa diimplementasikan di sekolah, perguruan tinggi, hingga aparatur sipil negara (ASN).

Dalam rangka menindaklanjuti
arahan Presiden RI untuk mengembangkan industri game lokal, telah
ditandatangani Surat Edaran Menteri
PANRB No. 8 Tahun 2022 tentang Peran Serta Instansi Pemerintah dan
Pengembang Lokal Dalam Penyiapan Konten serta Media Pembelajaran.

“Dalam upaya pengembangan rantai
nilai industri game lokal dengan menanamkan nilai-nilai Pancasila, kebhinekaan,
wawasan kebangsaan, dan revolusi mental secara menarik dan kreatif”

“Serta melestarikan kearifan
lokal serta 718 bahasa daerah perlu diciptakan captive market dengan memproduksi dan menggunakan game lokal dalam
berbagai kegiatan,”

“Salah satunya adalah media
pelatihan dan pembelajaran ASN,” ungkap Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif Odo R. M. Manuhutu.

Pangsa pasar game nasional masih
didominasi oleh game buatan luar negeri sebesar 99,5 persen atau setara lebih dari 1,7 miliar dolar Amerika Serikat pada 2020.

Baca juga: Hari Game Indonesia, Menparekraf Ajak Gamers Beli Game Lokal

Kemudian pada 2025, pasar game
Indonesia diprediksi akan mencapai 2,5
miliar dolar AS dan pasar global mobile gaming akan meningkat hingga 125 miliar dolar AS.

Menurut survei dari Megaxus,
pelatihan dan pembelajaran akan lebih termotivasi melalui metode game.

Untuk itu, kementerian dan
lembaga telah berkoordinasi dalam pengembangan industri game lokal sesuai
dengan arahan Presiden Jokowi dalam hasil ratas pada 4 Januari 2022 lalu.

“Mari gunakan produk dalam negeri
termasuk game untuk dapat meningkatkan kualitas ASN Indonesia,” tutup Deputi
Odo.

(fpk)