Jadi bukan hanya perhelatan World Superbike dan MotoGP-nya saja, namun juga dampaknya terhadap masyarakat sekitar terutama di desa-desa wisata
Jakarta (ANTARA) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno ingin perhelatan World Superbike 2021 dan MotoGP 2022 di sirkuit Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat dapat memberikan dampak kepada desa-desa wisata di sekitarnya.
Sandiaga mengatakan bahwa ternyata di sekitar Mandalika terdapat desa-desa wisata yang sangat potensial, seperti desa wisata dusun Sade, Rembitan, Bilebante, Sukarara, Sembalun, dan desa-desa wisata lainnya yang dapat menjadi peluang.
“Jadi bukan hanya perhelatan World Superbike dan MotoGP-nya saja, namun juga dampaknya terhadap masyarakat sekitar terutama di desa-desa wisata,” ujar Sandiaga dalam seminar daring di Jakarta, Sabtu.
Menparekraf menyambut baik MotoGP yang pada tahun depan akan terselenggara, namun tahun ini pada November Indonesia juga akan menyelenggarakan ajang balapan bergengsi lainnya yakni World Superbike.
“Kita ingin agar perhelatan World Superbike menjadi ajang persiapan dan sudah lama ditunggu-tunggu untuk membangkitkan pariwisata berbasis olahraga atau sports tourism,” katanya.
Sandiaga berharap ke depannya masyarakat bisa menggunakan kesempatan ini untuk mendapatkan peluang ekonomi serta lapangan kerja di Mandalika dan sekitarnya karena Mandalika merupakan destinasi super prioritas kita.
Selain itu agar produk-produk ekonomi kreatif yang ada di Mandalika dan sekitarnya bisa meningkat secara tajam, sehingga omzet dan kualitasnya, serta lapangan kerjanya semakin tersedia.
“Ini yang menjadi rencana kita dan harapannya masyarakat mendukung,” kata Menparekraf.
Ajang balap seri pemungkas musim kejuaraan dunia World Superbike akan digelar di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat, pada 19-21 November 2021.
Sementara itu MotoGP pada Kamis (7/10) merilis kalender provisional musim balapan 2022 di mana Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, bakal menjadi tuan rumah balapan seri kedua pada 20 Maret setelah seri pembuka di Qatar pada 6 Maret.
Dengan panjang lintasan 4,3 km, Sirkuit Mandalika juga akan mendapat kehormatan sebagai arena tes pramusim MotoGP pada 11-13 Februari 2022, satu pekan setelah tes pramusim pertama di Sepang, Malaysia.
Direktur Strategi dan Komunikasi Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Happy Harinto menyambut gembira pengumuman resmi Dorna terkait pelaksanaan MotoGP di Indonesia karena akan mendongkrak sektor pariwisata di Indonesia khususnya di Lombok.
Baca juga: Menparekraf Wisata berbasis heritage jadi kebangkitan ekonomi Solo
Baca juga: Menparekraf ingin Tebing Breksi di Jogja dikenal sebagai warisan dunia
Baca juga: Menparekraf tertarik bangun pola perjalanan wisata Borobudur-Liyangan
Baca juga: Menparekraf sambut baik pagelaran busana di Candi Prambanan
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Ahmad Buchori
COPYRIGHT © ANTARA 2021