Bumbu dasar adalah sahabat sejati untuk yang hobi masak masakan Indonesia. Seperti yang kamu mungkin sudah ketahui, Indonesia setidaknya memiliki tiga jenis bumbu dasar dengan komposisi dan peruntukan yang berbeda-beda. Salah satu yang menarik untuk dibahas adalah bumbu dasar putih sebagai yang paling sering dipakai sehari-hari. Apakah bumbu dasar putih itu dan untuk masakan apa saja peruntukannya? Yuk, kita bahas bersama!
Sesuai nama dan warnanya, bumbu ini dibuat dari beberapa jenis rempah yang spesifik khususnya bawang putih dan bawang merah. Kemudian biasanya ada tambahan yang tergolong wajib juga yaitu kemiri dan lengkuas. Dikarenakan nantinya akan ditambah dengan rempah yang berbeda-beda pada saat memasak hidangan tertentu, maka idealnya jangan dulu ditambahkan dengan aneka rempah atau aromatik lainnya bila ingin menyimpan stok. Bahan-bahan lain bisa ditambahkan ketika akan mulai memasak hidangan tersebut.
Bumbu dasar putih bisa digunakan untuk beberapa jenis masakan seperti aneka tumisan sayur, semur, sup, hingga nasi goreng. Kamu hanya cukup menambahkan beberapa bumbu lain yang dibutuhkan. Contohnya untuk membuat opor, kamu tinggal tambahkan daun salam, serai, dan santan. Sementara untuk semur, kamu bisa menambahkan kecap.
Sungguh sebuah ide yang cemerlang untuk menyimpan stok ekstra bumbu dasar agar bisa digunakan kapan saja. Tentu tujuan utamanya adalah agar waktu memasak dapat menjadi lebih singkat. Dengan demikian, kamu tidak perlu mengiris bawang atau menyiapkan kemiri lagi sebelum memasak sehingga tenaga kamu bisa didedikasikan untuk persiapan hal-hal lainnya di dapur. Untuk proses menghaluskannya, gunakan blender atau food processor agar lebih praktis. Lalu agar tercampur rata, biasanya perlu ditambahkan minyak sebelum diblender ataupun dilebihkan pada saat akan disimpan sehingga lebih panjang usianya.
Untuk satu toples atau wadah berukuran sedang, kamu bisa menggunakan kurang lebih komposisi sebagai berikut:
100 gram bawang putih
250 gram bawang merah
50 gram kemiri, sangrai
200 ml minyak
Setelah selesai dihaluskan, kamu bisa mulai memasak bumbunya di atas wajan. Di tahap ini opsional bisa kamu tambahkan dengan ketumbar bubuk ataupun garam dan merica secukupnya. Teruskan memasak dengan menggunakan api kecil sambil terus diaduk hingga bumbu dasar putih mulai berubah warna dan minyaknya keluar. Hindari menggunakan api besar saat membuatnya agar bumbu tidak cepat gosong.
Sesudah dimasak, angkat dan diamkan dulu hingga dingin pada suhu ruang. Setelahnya kamu bisa masukkan ke dalam wadah dan simpan dalam kulkas ataupun freezer. Bila disimpan dalam kulkas, bumbu dasar bisa bertahan dari satu hingga dua pekan. Sementara bila disimpan dalam freezer, maka bisa bertahan hingga berbulan-bulan.
Seperti yang sudah sempat disebutkan tadi, keunggulan bumbu dasar putih adalah bisa diaplikasikan pada begitu banyak masakan khas Nusantara. Nah, apa saja ide-ide resep dari Masak Apa Hari Ini yang bisa kamu coba? Berikut adalah sebagian yang terbaik untuk kamu coba!
Untuk resep semur ayam goreng yang satu ini, kamu hanya perlu menambahkan jahe, serai, dan daun salam saat memasaknya bersama bumbu dasar putih. Setelah matang dan bercampur rata, masukkan daging ayam dan telur. Tambahkan air, Bango Kecap Manis, Royco Kaldu Ayam, gula merah dan pala. Masak hingga mendidih lalu kecilkan api. Setelah kuah mengental, semur ayam siap untuk disajikan.
Rempah-rempah pada resep ini begitu lengkap dan aromatik. Sungguh menggugah selera! Pada bumbu dasar putih yang sudah ada, tambahkan lengkuas, kencur, kemiri, jintan, dan gula merah. Masak hingga harum baru tambahkan ayam dan juga susu. Aduk sesekali hingga opor ayam mendidih, lalu kecilkan api dan masak hingga kuah menjadi berminyak. Sajikan selagi hangat.
Lain halnya dengan semur ataupun opor, rawon menggunakan keluak yang menjadikan warnanya hitam dan cita rasanya unik. Padukan dengan bumbu dasar putih dengan keluak, kunyit, dan cabai merah serta ketumbar. Tumis bumbu halus dan tambahkan daun jeruk, serai, serta lengkuas dan air asam jawa. Masukkan daging dan aduk rata lalu tuangkan air sisa rebusan daging tadi. Bumbui dengan Royco Kaldu Sapi dan Bango Kecap Manis. Masak kembali hingga semua tercampur rata dan daging matang. Resep rawon yang lezat ini selesai diolah.
Berbeda dengan semur, opor, ataupun rawon, bumbu dasar putih yang sudah ditumis dengan tambahan jintan, jahe, kunyit, ketumbar, dan merica justru dimasukkan ke dalam rebusan daging sapi. Dalam rebusan ini berbagai rempah juga sudah berkenalan, seperti halnya kayu manis, bunga lawang, daun salam, daun jeruk, lengkuas, dan gula jawa. Tak heran bila empal gentong menjadi masakan yang begitu tenar dan kerap disajikan saat acara-acara istimewa.
Tak hanya untuk resep-resep berkuah, ternyata bumbu dasar putih juga bisa digunakan untuk hidangan seperti nasi goreng. Khusus yang satu ini, kamu bisa menambahkan cabai merah untuk rasa pedas serta ebi agar semakin gurih. Selebihnya tinggal panaskan di atas wajan, tambahkan telur, ayam, bakso, sayur, dan masukkan nasi. Aduk hingga merata dan koreksi rasa, lalu beri topping berupa daun bawang. Enak!
Sekarang kamu sudah mengetahui bumbu dasar putih untuk masakan apa saja. Cara membuatnya mudah, bisa distok dalam jangka waktu cukup lama, dan kehadirannya akan mempermudah proses memasak di dapur. Tak perlu khawatir lagi segan memasak karena dirundung kesibukan, karena dengan kehadiran aneka bumbu dasar justru akan mempersingkat waktu masak dan kamu bisa segera menikmatinya bersama keluarga. Selamat mencoba!