Jakarta –
Banyak orang yang kerap melakukan diagnosa penyakit mental sembarangan membuat aktris Marshanda geram. Ia memperingatkan bahwa penyakit mental bukanlah masalah sepele, Bunda.
Lewat Instagram, Marshanda mengunggah salah satu video TikTok-nya untuk dibagikan kepada para followers. Ia mengaku gerah melihat orang yang asal menyebut diri mereka mengalami bipolar.
Marshanda memperingatkan kepada siapa saja yang kerap menganggap penyakit mental sebagai sesuatu yang remeh. Ia mengatakan, penyakit mental termasuk bipolar bukanlah sebuah tren, Bunda.
“Buat kalian, teman kalian, atau adik kalian yang melakukan diagnosa diri sendiri dan merasa kayaknya gue gaul deh kalau gue bilang orang-orang kalau gue punya penyakit bipolar,” ucap Marshanda dalam videonya, dikutip dari Instagram @marshanda99.
“Gue kasih tahu ya, penyakit mental itu bukan tren! Oke? Jangan yakin kalau lo itu bipolar, apapun itu deh pokoknya penyakit mental hanya dengan cari dari Google. Itu bukan cara yang tepat untuk mendiagnosa,” tuturnya.
Sangat tidak disarankan untuk melakukan diagnosa penyakit mental terhadap diri sendiri. Terutama lewat informasi yang didapatkan dari internet. Banyaknya informasi dapat membuat seseorang bingung dan malah mendapatkan diagnosa yang tidak tepat.
Marshanda mengatakan, kondisi mental seseorang hanya dapat diketahui dengan pasti apabila mereka melakukan konsultasi dengan ahlinya. Sebagai contoh, Bunda dapat melakukan konseling dengan psikolog maupun psikiater. Pasalnya, diagnosa pasien memiliki tanggung jawab yang sangat besar.
“Yang tahu penyakit kita adalah psikiater, yang tahu data kita lengkap dari lahir sampai sekarang. Mendiagnosa adalah tanggung jawab besar. Kita sebagai pasien bertanggung jawab menjelaskan dengan lengkap apa riwayat kita,” tutur Marshanda.
Sebagai penderita bipolar, Marshanda merasa sedih melihat banyak orang menjadikan penyakit tersebut sebagai tren. Bunda satu anak ini tengah berjuang keras untuk sembuh dan menstabilkan kesehatan mentalnya.
“Gue berjuang selama hidup gue untuk menyembuhkan, menjaga, dan merawat. Jadi sangat menyakitkan melihat penyakit mental jadi ‘Trendy’,” ucapnya.
Selain itu, Marshanda juga memberi penjelasan soal kapan kita harus memeriksakan diri ke dokter apabila mental sedang bermasalah.
“Apa sih titiknya tuh yang bikin gue harus tahu kalau gue harus cari bantuan profesional? Gue harus konseling, gue harus ke psikiater atau psikolog?” kata Marshanda.
“Ketika lo sudah menyakiti diri lo sendiri atau menyakiti orang lain, terutama fisik. Secara fisik kalau sudah sampai ke situ, lo butuh bantuan. Lo harus cari bantuan profesional,” paparnya.
Selama ini, Marshanda telah berjuang mengatasi bipolar dengan berbagai macam cara. Baca di halaman berikutnya, Bunda.
Saksikan juga video tentang penjelasan psikolog mengenai penyakit mental terhadap anak: