Jakarta –
Terkadang, apa yang dipamerkan di media sosial itu tidak seindah realitanya. Bahkan, media sosial juga bisa menjadi ajang untuk tampil ‘palsu’. Ini seperti kasus grup sosialita palsu di Shanghai, yang belum lama ini, jadi perbincangan netizen China.
Topik tersebut mencapai lebih dari 1,2 miliar tampilan di Weibo pada hari Senin (14/2/2022). Grup sosialita palsu itu ramai dibicarakan karena ulahnya yang bikin orang geleng-geleng kepala. Barang mewah yang mereka pamerkan itu sekadar untuk konten, Bunda.
Seorang blogger China Lizhonger pun menginvestigasi kasus ini dan berpura-pura ingin menjadi member. Hal tak terduga pun ia temukan. Salah satunya yaitu anggota dalam grup sosialita palsu itu patungan untuk sewa tas mewah.
Masih banyak lagi temuan Lizhonger yang bikin netizen ikut geram. Lebih lengkapnya, Bunda bisa simak fakta berikut ini, yang dirangkum dari berbagai sumber:
|
Untuk menginvestigasi ini, blogger China Lizhonger pun menginvestasikan 500 yuan atau kurang lebih Rp1,1 juta dan berpura-pura menjadi anggota grup WeChat. Awalnya, Lizhonger tak tahu-menahu tentang keberadaan grup ini, namun salah seorang pembacanya memberi tahunya.
Grup ini memiliki identitas sebagai grup ‘Wanita Sosialita Shanghai’ yang semuanya tentang gaya hidup anak muda, fashion, dan uang. Poster profil menyatakan bahwa grup WeChat adalah tempat untuk berbagi informasi tentang produk mewah seperti Hermes, Dior dan sebagainya.
Tak hanya itu, dalam profil grup tersebut, grup itu juga mengadakan minum teh sore bersama, mengenal influencer media sosial, dan untuk berbagi update tentang bujangan yang kaya dan memenuhi syarat.
Selain biaya keanggotaan Rp1,1 juta, anggota baru diharuskan memberikan bukti memiliki setidaknya 100.000 yuan atau sekitar Rp226 jutaan di rekening tabungan mereka.
Namun, memalsukan bukti seperti itu mungkin tidak terlalu sulit, lantaran menurut pantauan Lizhonger, sebagian besar anggota aktif grup WeChat sosialita palsu itu tampaknya bukan orang kaya baru atau pun old money, Bunda.
Baca kelanjutannya di halaman berikut.
Simak juga video tentang nenek keturunan Belanda yang kaya raya tapi lebih memilih tinggal di kampung: