Review Film “Jumbo” (2025) Pesan Moral Pentingnya Empati Terhadap Sesama

4 minutes reading
Tuesday, 8 Apr 2025 15:44 132 Redaksi Kece

Film “Jumbo,” yang dirilis pada tahun 2025, adalah sebuah karya yang menggabungkan elemen drama, fantasi, dan pesan moral yang kuat. Disutradarai oleh seorang sineas berbakat, film ini berhasil menyentuh hati penonton dengan kisahnya yang mendalam dan karakter-karakter yang relatable. Menurut situs sobatnonton.id, kita akan membahas alur cerita, karakter utama, tema sentral, serta pesan moral yang dapat diambil dari film ini.

Jumbo adalah film petualangan fantasi animasi Indonesia yang disutradarai oleh Ryan Adriandhy dalam debut penyutradaraannya, dari skenario yang ditulisnya bersama Widya Arifianti. Film ini diproduksi oleh Visinema Animation dan mulai tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 31 Maret 2025.

Alur Cerita

Don, seorang anak laki – laki yang berusaha membuat pertunjukan buku dongeng peninggalan Ayah dan Ibunya. Sayangnya, ada yang mengejek dan meremehkan mimpi Don. Termasuk salah satu temannya, Atta, yang mencuri buku dongeng Don. Untungnya, Don selalu punya Oma dan sahabatnya, Nurman dan Mae yang selalu ada. Mereka pun bertemu dengan Meri/Maria, seorang anak perempuan dari dunia lain yang berusaha untuk mencari kedua orang tuanya. Tak sedikit hambatan yang datang. Akan kah mereka berhasil mencapai tujuannya masing – masing?

Suatu hari ketika sedang berjalan pulang dari sekolah setelah mengalami perundungan lagi, Don bertemu dengan sosok arwah bernama Meri (diperankan oleh Quinn Salman). Meri adalah jiwa penasaran yang terjebak di dunia antara hidup dan mati karena makam keluarganya telah dirusak oleh sekelompok orang tidak bertanggung jawab. Dia meminta bantuan Don untuk menemukan cara agar dia bisa disatukan kembali dengan keluarganya.

Awalnya ragu-ragu dan skeptis terhadap keberadaan Meri sebagai arwah, Don akhirnya setuju untuk membantu setelah melihat betapa putus asanya Meri untuk mendapatkan ketenangan abadi. Perjalanan mereka membawa mereka ke berbagai tempat—mulai dari lokasi makam keluarga Meri hingga ke rumah para pelaku perusakan tersebut.

Karakter Utama

karakter utama film jumbo

Don: Karakter utama dalam film ini adalah representasi nyata dari banyak anak-anak di luar sana yang mengalami bullying. Prince Poetiray berhasil menampilkan emosi kompleks melalui aktingnya; kita bisa merasakan kesedihan sekaligus harapan dalam diri Don saat ia berjuang melawan rasa sakit akibat ejekan teman-temannya sambil mencoba membantu Meri.

Meri: Sebagai arwah penasaran dengan latar belakang tragis, Quinn Salman memberikan performa menawan sebagai Meri. Dia bukan hanya sekadar hantu; dia mewakili semua orang-orang terkasih yang kehilangan kesempatan untuk mendapatkan penghormatan terakhir mereka. Interaksi antara Don dan Meri sangat menarik karena keduanya saling belajar satu sama lain tentang keberanian menghadapi ketidakadilan.

Tema Sentral

Salah satu tema sentral dalam “Jumbo” adalah penerimaan diri. Film ini menunjukkan bagaimana pentingnya menerima diri sendiri meskipun ada tekanan sosial atau pandangan negatif dari orang lain. Melalui perjalanan bersama Meri, Don belajar bahwa penampilan fisik bukanlah ukuran nilai seseorang; melainkan tindakan baik dan keberanian hati lah yang menentukan siapa kita sebenarnya.

Selain itu, film ini juga mengeksplorasi tema persahabatan, terutama persahabatan lintas batas kehidupan dan kematian antara manusia biasa seperti Don dan arwah seperti Meri. Hubungan mereka berkembang seiring waktu; keduanya saling mendukung dalam perjuangan masing-masing—Don berusaha mengatasi bullying sementara Meri mencari ketenangan bagi jiwanya.

Pesan Moral

Pesan moral utama dari “Jumbo” sangat jelas: pentingnya empati terhadap sesama, terutama kepada mereka yang mungkin terlihat berbeda atau mengalami kesulitan lebih besar daripada kita sendiri. Film ini mendorong penonton untuk berpikir dua kali sebelum menghakimi seseorang berdasarkan penampilan fisiknya saja atau melakukan tindakan merugikan lainnya seperti bullying.

Di akhir cerita ketika semua konflik mencapai puncaknya—baik konflik internal maupun eksternal—penonton disuguhkan momen-momen emosional saat kebenaran terungkap tentang masa lalu keluarga Meri serta bagaimana hal itu berdampak pada kehidupan masa kini mereka berdua.

Soundtrack

Kesimpulan

Secara keseluruhan,” Jumbo” adalah sebuah film inspiratif penuh makna tentang penerimaan diri serta kekuatan persahabatan sejati meski berada dalam situasi sulit sekalipun . Dengan alur cerita menarik , karakter-karakter kuat , serta pesan moral mendalam , film ini layak ditonton oleh semua kalangan .

Prince Poetiray sebagai pemeran utama berhasil membawa karakter Don hidup secara autentik , sedangkan Quinn Salman memberikan nuansa mistis namun menyentuh lewat perannya sebagai arwah . Bagi siapa pun pernah merasakan sakit akibat bullyng ataupun kehilangan orang tercinta , “ Jumbo” menawarkan harapan bahwa selalu ada jalan menuju penyembuhan .

Dengan segala elemen tersebut ,” Jumbo” tidak hanya sekadar hiburan semata tetapi juga refleksi atas realitas sosial saat ini . Ini menjadikan “ Jumbo” salah satu tontonan wajib tahun 2025!

Avatar

Redaksi Kece

Hibur adalah portal berita yang bisa menghibur dan menjadi wawasan serta tempat mencari informasi terupdate

LAINNYA