Tangerang Selatan merupakan kota yang kaya akan wisata kulinernya. Hampir semua kuliner yang ada di Indonesia ada di kota ini. Hal ini disebabkan banyaknya pembangunan pusat kuliner yang mewah dan megah di kota ini. Jadi menyantap dan berburu wisata kuliner merupakan hal yang mudah bagi warga disana. Memang ada banyak kuliner mewah yang disajikan di tempat ini. Namun ada satu tempat sederhana yang menawarkan tempat makan di tengah hutan. Namanya adalah Warung Pecak Duren.
Warung Pecak Duren ini akan sangat recommended bagi kamu sebagai pecinta kuliner nusantara. Warung yang berlokasi di Kampung Koceak, Kelurahan Kranggan, Kec. Setu, Tangsel ini menawarkan suasana makan yang tidak biasa. Disini kamu akan makan-makanan di bawah pohon durian yang rimbun. Kamu akan merasa seperti sedang menyantap makanan di tengah hutan. Bagi pengunjung baru yang mengunjungi Warung Pecak Duren tentunya akan bingung. Karena mereka pasti bertanya tanya dimana olahan duriannya, padahal nama warungya sendiri adalah Pecak Duren. Namun, alasan dari nama warung adalah bukan karena olahan duriannya. Namun karena warung ini terletak di bawah pohon durian yang rindang.
Baca Juga: Romantisnya Keindahan Birunya Telaga Cinta Papua Punyai Arti
Meski letaknya yang tergolong di pedalaman, tapi Warung Pecak Duren ini tidak sulit untuk ditemukan. Jika dari Stasiun Serpong, warung ini hanya akan berjarak sekitar 3,5 kilometer. Lalu kamu dapat menggunakan aplikasi penunjuk arah untuk sampai ke sini dengan lebih mudah. Warung ini biasanya buka pada jam 9 pagi sampai jam 3 sore. Sebelum ke warung ini, kamu akan melakukan blusukan. Karena tempat yang termasuk pedalaman. Sesampainya disini kamu akan disambut dengan perkampungan yang dikelilingi oleh pohon pohon yang rindang.
Menu Warung Pecak Duren
Ada banyak menu tradisional yang ditawarkan oleh Warung Pecak Duren. Seperti Ikan Pecak, ayam goreng, sayur asem, dan perkedel udang. Kamu juga dapat menyantap beberapa jenis lalapan, seperti jengkol dan petai disini. Tidak lupa juga dengan sambal khas warung ini yang sangat lezat.
Biasanya para pengunjung yang ingin menyantap makanan di warung ini akan mencoba menu ikan pecak yang terkenal. Ikan pecak merupakan sajian ikan goreng yang diambil langsung di kali Cisadane. Menu ini terkenal akan kelezatan dan rasanya yang gurih. Ikan Pecak sendiri aslinya merupakan menu dengan sajian ikan goreng yang disiram dengan kuah pecak. Kuah Pecak sendiri terbuat dari beberapa jahe, bawang, terasi, tomat, dan kencur yang digoreng dan diseduh dengan air panas.
Harga Menu Warung Pecak Duren
Untuk satu porsi ikan pecak itu sendiri dihargai dengan harga 15 ribu saja. harga ini akan berubah tergantung dengan besar dan jenis ikan yang kamu pesan. Bahkan yang jenis gurame saja dapat mencapai harga 45 ribuan. Biasanya mereka menggunakan jenis ikan nila, gurame, mas, dan rancak. Bukan hanya Pecak Ikan saja yang ditawarkan oleh Warung Pecak Duren. Namun, ada banyak menu menu lezat lainnya. Seperti tumis pare, bakwan udang, bakwan jagung, tumis jamur, jengkol, pete, ayam goreng, dan sayur asem.
Selain dari menu diatas Warung Pecak Duren juga memiliki menu spesial. Yaitu menu ikan baung, menu yang sangat digemari oleh banyak warga dan pengunjung di sana. Namun, menu ini tidak selalu ada di Warung Pecak Duren, karena terbatasnya jenis ikan baung yang ada disana. Jadi, jika kamu ingin menyantap menu yang satu ini. Kamu harus memesan jauh jauh hari sebelum berangkat menuju Warung Pecak Duren.
Selain itu kamu juga wajib mencicipi nasi putih yang ada di warung ini. Nasi putih ini bukan nasi putih pada umumnya, karena nasi ini dimasak dengan teknik memasak khas sunda. Proses memasaknya tergolong unik karena penanak nya berbentuk kerucut dan terbuat dari anyaman bambu. Proses inilah yang menjadikan tekstur dari nasi ini sangat berbeda dari penanak modern saat ini.
Tunggu apa lagi bagi kamu pecinta kuliner nusantara, kamu wajib mencoba kuliner yang satu ini. Warung Pecak Duren yang menyajikan makanan khas Sunda dengan cita rasa yang tidak bisa dipungkiri lagi kelezatannya.