UD Trucks Indonesia, resmi mengumumkan pengakuan dan penghargaan kepada 17 karoseri UD Trucks yang telah menunjukkan kepatuhan luar biasa terhadap persyaratan keselamatan Kementerian Perhubungan Indonesia.
UD Trucks terus berkomitmen dalam memastikan standar keselamatan tertinggi dan mengakui upaya karoseri dalam memenuhi peraturan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Pembuatan karoseri kendaraan harus disertai dengan sertifikasi dan persetujuan dari kementerian. Proses ini memerlukan Surat Keterangan Rancang Bangun (SKRB), yang memberikan legitimasi hukum atas pembuatan badan kendaraan komersial termasuk UD Trucks.
Proses pengajuan SRUT (Deskripsi Desain Bodi Kendaraan) dan SKRB biasanya memakan waktu sekitar satu bulan untuk pengajuan SRUT diikuti dengan tambahan dua minggu untuk penerbitan SKRB. Kepastian karoseri yang sesuai dengan aturan akan mempercepat proses pembelian dan penerbitan dokumen yang dibutuhkan termasuk STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) dan Keur (Pemeriksaan Kendaraan).
Catur Satyawira, Product Development UD Trucks Indonesia, menegaskan bahwa ini adalah bagian dari tugas UD Trucks untuk memastikan semua persyaratan keselamatan terpenuhi sebelum melepaskan UD Trucks ke jalan raya. Proses ini membantu pelanggan dalam bisnis mereka, dan menghindari kendala waktu terkait keterlambatan pendaftaran.
UD Trucks Indonesia mengapresiasi upaya 17 karoseri yang telah berhasil mendapatkan sertifikasi SRUT dan SKRB untuk UD Trucks, terutama untuk Quester dan Kuzer model. Acara apresiasi ini dihadiri juga oleh pihak Kementrian Perhubungan untuk dapat memberikan arahan dan dukungan kepada para karoseri yang telah berhasil mendapatkan sertifikasi tersebut.
Bapak Wendri Wijaya, perwakilan dari Direktorat Sarana Transportasi Jalan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, dalam sambutannya juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada UD Trucks dan perusahaan karoseri.
“Terima kasih kepada UD Trucks Indonesia dan para karoseri yang sudah mendukung kebijakan pemerintah dalam Zero ODOL (Overload Over Dimension) dengan memastikan ukuran kendaraan tidak melenceng dari yang ditetapkan. Saat ini juga kami sudah menerbitkan SRUT kendaraan secara online, dimana proses penerbitannya menjadi satu minggu lebih cepat.”