Aceh adalah provinsi di ujung Pulau Sumatera yang memiliki beragam tempat wisata, mulai dari wisata bahari hingga wisata alam. Rata-rata wisata Aceh didominasi oleh keindahan alamnya serta lautan biru yang cantik, karena Aceh sendiri terletak diantara Samudera Hindia dan Selat Malaka.
Tak hanya terkenal akan keindahan alamnya, Aceh juga terkenal akan penerapan hukum syariat Islam hampir di semua sector, jadi Aceh pun kerap kali disebut sebagai Serambi Mekah. Walaupun provinsi yang satu ini pernah diterjang oleh tsunami dahsyat yang merenggut banyak korban jiwa, hal tersebut tak membuat Aceh seakan menjadi provinsi yang mati.
Salah satu destinasi wisata yang memukau yang terletak di barat laut Pulau Sumatra adalah Pulau Weh (atau We). Pulau Weh sendiri terbentuk dari pulau vulkanik kecil yang dulunya terhubung dengan Pulau Sumatra. Namun Pulau Weh terpisah oleh laut setelah meletusnya gunung berapi pada zaman Pleistosen dan sekarang Pulau Weh berlokasikan di Laut Andaman.
Nah bagi Sahabat Wisato yang menyukai wisata pantai ataupun underwater, Sahabat Wisato cocok dengan Pulau Weh. Pesona laut serta pantainya akan membuat Sahabat Wisato betah berada disini. Tapi sebelum Sahabat Wisato berlibur ke Pulau Weh, alangkah baiknya mencari tahu dahulu persiapan serta destinasi tempat populer yang wajib dikunjungi di pulau ini.
Transportasi Yang Digunakan
Lokasi Pulau Weh yang sangat strategis bisa dikunjungi menggunakan jalur laut maupun jalur udara. Jika Sahabat Wisato ingin menggunakan jalur laut, setibanya di Banda Aceh, Sahabat Wisato bisa langsung ke Pelabuhan Ulee Lheue. Untuk penggunaan transportasinya laut, tergantung dari biaya yang akan dikeluarkan oleh Sahabat Wisato.
Jika Sahabat Wisato ingin cepat sampai, Sahabat Wisato bisa menggunakan Kapal Cepat Express Bahari yang memakan waktu penyebrangan hanya sekitar 45 menit dan biaya yang perlu dikeluarkan sebesar Rp85 Ribuan. Nah jika ingin ramah di kantong, Sahabat Wisato bisa menggunakan kapal lambat ASDP dengan harga Rp 25 Ribuan saja dan dengan durasi penyebrangan sekitar 1 jam 45 menit. Untuk jadwal kapalnya masing-masing beroperasi sebanyak 2-3 kali dalam sehari. Sahabat Wisato bisa menyesuaikan jadwalnya saat tiba di Banda Aceh.
Untuk jalur udara , maskapai penerbangan berplat merah membuka jalur khusus penerbangannya langsung ke pulau ini. Namun jika Sahabat Wisato ingin menggunakan jalur udara, Sahabat Wisato harus menempuh dari Bandara Kuala Namu, Sumatera Utara menuju Bandara Maimun Saleh, Sabang. Penerbangan ini hanya membutuhkan waktu 20 menit saja, namun untuk jadwal penerbangannya hanya tiga kali seminggu (hari Rabu, Jumat, dan Minggu).
Surga Di Ujung Barat Indonesia
Bayangkan saja, Pulau Weh dijuluki sebagai surga di ujung barat Indonesia! Betapa memukaunya keindahan alamnya menjadi daya Tarik bagi para wisatawan lokal maupun internasional. Berbagai macam pantai bisa Sahabat Wisato temui di pulau indah ini. Diantaranya Pantai Sumur Tiga di bagian timur laut Pulau Weh, Pantai Anoi Itam, Pantai Pasir Putih, dan Pantai Iboih. Semua pantai ini memiliki pesona alam tersendiri yang mempesona.
Terdapat Tugu Kilometer Nol Indonesia
Walaupun secara geografis Pulau Weh tak terletak pada titik dasar koordinat, Sahabat Wisato tetap bisa menemukan Tugu Kilometer Nol di pulau ini yang terletak di Kota Sabang. Karena letak kota Sabang yang berada paling ujung dari Indonesia, maka Tugu Kilometer Nol bisa berada di pulau ini. Seperti lagu yang kita kenal “Dari Sabang sampai Merauke”.
Untuk menuju ke Tugu Kilometer Nol Indonesia, Sahabat wisato membutuhkan waktu tempuh sekitar 45 menit dari pusat Kota Sabang. Sebari perjalanan yang lumayan memakan waktu yang lama, Sahabat Wisato akan disuguhkan pemandangan yang menyegarkan mata.
Tak perlu takut jika perut keroncongan. Di tempat ini juga tersedia fasilitas yang cukup komplit seperti restoran, toilet, mushola, taman dan tempat parkir yang luas.
Pesona Bawah Laut Yang Memukau
Jika ada pantai, pastinya sepaket dengan wahana bawah laut. Bagi Sahabat Wisato yang hobi snorkeling ataupun diving, sangat cocok di Pulau Weh. Air laut yang tenang, serta terumbu karang dan beraneka jenis ekosistem laut bisa ditemukan disini. Salah satu lokasi yang paling difavoritkan untuk snorkling berada di perairan sekitar Pulau Rubiah. Sahabat Wisato bisa berbebas ria berfoto ditemani ikan berwarna-warni serta terumbu karang.
Penginapan di Pulau Weh
Bayangkan saja saat Sahabat Wisato baru saja bangun tidur dan langsung disambut pemandangan pantai, ditambah dengan suara deburan ombak yang menenangkan. Pasti menyenangkan bukan? Pengalaman ini bisa Sahabat Wisato temukan di Pulau Weh. Mau hotel yang memiliki akses langsung ke bibir pantai ataupun kamar yang dibangun bersebelahan dengan laut lepas. Dijamin bakalan betah menginap hotel di pulau ini.
Oleh-oleh Khas Sabang
Tak lengkap rasanya jika liburan tidak membawa oleh-oleh khas wilayah yang didatangi. Salah satu oleh-oleh yang menjadi andalan di Pulau Weh yaitu Bakpia. Tak hanya di Yogyakarta, oleh-oleh bakpia ini juga bisa kamu jumpai di kota Sabang. Yang membuat bakpia Sabang berbeda dengan bakpia lainnya yaitu bakpia Sabang memiliki ukuran yang lebih besar dan juga kulitnya yang garing dan renyah. Berbagai macam pilihan rasa juga tersedia seperti durian, kacang hijau, dan kopi.
Jadi apakah Sahabat Wisato tertarik untuk mengunjungi destinasi wisata yang satu ini? Bisa dibilang wisata ke Pulau Weh sangat lengkap dan cocok untuk liburan keluarga maupun teman-teman.
