Jakarta –
Selama ini, menurut orang asing masyarakat Indonesia dikenal dengan sifat ramah dan murah senyum. Hal itu pun disepakati oleh YouTuber bernama Ivy Phan, asal Malaysia.
Ivy Phan yang menetap di Yogyakarta awalnya merasa heran dengan beberapa kebiasaan orang Indonesia yang menurutnya aneh. Selama dirinya menjalani pendidikan sebagai mahasiswa kedokteran gigi di UGM, pengalaman-pengalaman terkait orang yang ada di sekitarnya patut membuat bangga.
Salah satu di antaranya adalah saat berkenalan dan nekat pergi jalan-jalan dengan orang asing yang baru dikenal. Katanya, saat itu ia juga enggak habis pikir, Bunda
“Ada satu Mas, dia asli Makassar. Dia datang dan ngobrol dengan saya, dia kenalan saya juga kenalan.”
“Terus dia bilang ‘Kamu besok mau jalan-jalan, enggak?’. Saya kaget, enggak kenal lima menit saya udah setuju mau jalan-jalan,” ceritanya, dikutip dari channel YouTube Ivy Phan pada Kamis (22/7/2021).
|
Saat itu Ivy dan pria tersebut pun masing-masing membawa seorang teman. Mereka jadinya pergi berempat, Bunda.
“Saya malah ajak teman Jepang saya, dan dia juga bawa temannya, dua perempuan asing dengan dua pria asli Indonesia pergi ke Pantai Selatan,” tuturnya.
Ivy betul-betul tak menyangka dengan keputusannya tersebut. Ia yakin, hal serupa tak akan ia lakukan jika berada di negara asalnya, Malaysia.
“Setelah itu saya pikir-pikir lagi, waduh kalau di Malaysia seperti itu (pergi dengan orang asing) ceweknya itu habis (bahaya)”
“Ternyata digituin di Indonesia itu aman, ya. Kamu kenalan dengan cowok dan pergi itu aman. Saya enggak mau coba itu di Malaysia,” ungkapnya.
Enggak hanya soal pria Indonesia yang baik, Ivy juga menceritakan soal etika orang Yogyakarta, Bunda. Ia mengambil kasus video asusila yang terjadi pada seorang wanita dan rekaman tersebut tersebar luas.
Saat hal tersebut terjadi, respons yang terjadi di masyarakat betul-betul di luar dugaannya. Warga setempat justru mengambil tindakan tersebut secara serius dan tak main-main, karena mereka menganggap kejadian itu sebagai hal yang dinilai tak beradab.
“Kemarin ada cerita ada satu cewek hampir ‘digituin’ di kosnya oleh cowok jahat. Itu diviralkan di WA grupnya dijadiin broadcast.“
“Dan saya kaget dari melihat respons orang Indonesia. Hal seperti ini ya bisa menggoncangkan satu kota, gitu. Dari respons orang Indonesia saya lihat sangat serius.”
“Perbedaan antara keamanan Singapura sama Yogya, kalau di Singapura yaitu keamanan itu diletakkan pada undang-undang. Kalau di Yogya ya itu, aman karena itu ada kesadaran,” tutur Ivy Phan dengan kagum.
Simak cerita Ivy lainnya di halaman berikut ya, Bunda.
Kisah mantan artis FTV nikahi bule Belanda juga menarik untuk disimak dalam video di bawah ini: