Menurut WHO, Penyakit X ini Bisa Menjadi Wabah Setelah Covid-19

Foto: CNBC

Teknologi.id – Lembaga kesehatan dunia yakni WHO merilis sebuah daftar patogen yang memiliki kemungkinan akan menjadi wabah global serius, salah satunya Penyakit X. 

Penyakit X yang disebut oleh WHO ini merupakan patogen misterius yang bisa saja menyebabkan adanya epidemi global serius setelah Covid-19. 

“Menargetkan patogen prioritas dan keluarga virus untuk penelitian dan pengembangan penanggulangan sangat penting untuk respon epidemi dan pandemi yang cepat serta efektif,” ucap Michael Ryan selaku Direktur Kedaruratan WHO seperti yang dikutip dari laman CNBC Indonesia, Jumat (25/11). 

Michael juga mengungkapkan bahwa vaksin yang aman dan efektif tidak mudah untuk dikembangkan dalam jangka waktu yang singkat. Diperlukan R&D yang signifikan sebelum terjadinya sebuah pandemi seperti Covid-19. 

Daftar yang dirilis WHO ini bukan bertujuan untuk menakut-nakuti, namun bertujuan agar memandu penelitian dan pengembangan secara global agar bisa berinvestasi ke vaksin, tes, hingga tes perawatan. 

Baca juga: Virus Omicron XBB Terdeteksi, Indonesia Diminta Siapkan Vaksin Bivalen

Selain Penyakit X, dalam daftar tersebut juga menyebutkan beberapa virus lain seperti MERS, SARS, Nipah, Zika, Covid-19, Ebola, Marburg, hingga demam Lassa. 

Para peneliti dari WHO juga memberikan label prioritas untuk pantogen tertentu agar penelitian bisa memprioritaskan pantogen tersebut. Setelah itu, WHO akan menyusun spesifikasi vaksin, tes diagnostik, dan tes perawatan dari pantogen terkait. 

Badan Kesehatan Dunia juga akan melakukan pertemuan ketiga yang akan dilaksanakan di Jenewa mulai 5 hingga 7 Desember 2022 mendatang. Pertemuan ini rencananya akan mendiskusikan lebih lanjut terkait perjanjian pandemi dan membuka jalan dalam kesepakatan aturan dari negara-negara seluruh dunia ketika menghadapi ancaman pandemi di masa mendatang.

Hasil akhit dari laporan pertemuan ketiga ini direncanakan akan rilis pada tahun 2024 mendatang dan akan dirilis ke negara-negara anggota WHO mulai tahun 2023. 

(ai)